Laman

Sabtu, 26 Februari 2011

Pendahuluan Interaksi Manusia dan Komputer

Mengapa Interaksi Manusia dan Komputer(Human Computer Interaction)?
Interaksi Manusia dan Komputer merupakan studi tentang interaksi manusia, komputer dan tugas/task. Bagaimana manusia dan komputer secara interaktif melaksanakan dan menyelesaikan tugas dan bagaimana sistem yang interaktif itu dibuat.
  • User Friedly
  • Mudah digunakan (easy to use)
  • Masih terjadi error
  • User yang mahir dalam menggunakan komputer
  • Option-option dalam processing, seperti File/save dengan File/delete dll.
IMK berasal dari berbagai disiplin bidang ilmu, teknik dan kesenian. Komputer dan peralatannya harus didesain sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan dan dapaat membantu manusia dalam pekerjann sehari-hari.
Seperti apakah interface yang baik?
User interface : lebih dari apa yang manusia dapat lihat, sentuh atau dengar.
User interface mencakup konsep, kebutuhan user untuk mengetahui sistem komputer, dan harus dibuat terintegrasi ke seluruh sistem.
Usr interface tidak cukup hanya berpenampilan bagus tetapi harus dapat mendukung tugas yang dilakukan manusia dan dibuat menghindari kealahan-kesalahan kecil.
Apa Interaksi Manusia dan Komputer?
IMK meliputi ergonomi dan faktor manusia. Secara tradisional, ergonomi memfokuskan pada karateristik fisik mesin dan sistem dan melihat unjuk kerja (performance) dari user. Faktor manusia merupakan studi tentang manusia dan tingkah lakunya dalam menggunakan mesin, alat-alat teknologi dalam menyelesaikan tugas.

Analisis Tugas dan Interface


Analisis tugas adalah proses menganalisis bagaimana manusia melaksanakan tugas, apa saja yang mereka lakukan, peralatan yang mereka gunakan, dan hal-hal apa saja yang mereka perlu ketahui.

Dalam analisis tugas, biasanya dibahas mengenai hal-hal berikut :
  1. Dekomposisi tugas, dengan memilah tugas ke sub-tugas beserta urutan pelaksanaannya.
  2. Teknik berbasis pengetahuan. Dengan melihat apa yang harus diketahui oleh user tentang objek dan aksi yang terlibat pada pelaksanaan tugas dan bagaimana pengetahuan tersebut diorganisasikan.
  3. Analisis berbasis relasi internal, pendekatan berbasis objek yang penekanannya pada identifikasi aktor dan objek, relasi antara mereka, dan aksi yang dilakukan.

Untuk menganalisis suatu tugas dibutuhkan sumber informasi dan pengumpulan data yang akan diteliti. Berikut ini adalah beberapa sumber informasi yang dapat dipergunakan untuk membuat analisis tugas.
  1. Dokumentasi
  2. Observasi
  3. Wawancara
  4. Analisis Awal
  5. Pengurutan dan Klasifikasi

Output analisis tugas adalah bentuk hirarki dari tugas yang dilakukan orang, teknik yang mereka gunakan, alat yang digunakan, serta rencana dan urutan aksi untuk melaksanakan tugas tersebut. Berikut ini adalah contoh jenis penggunaan output analisis tugas yaitu:
  1. Manual dan Pengajaran
  2. Pendefinisian Kebutuhan dan Perancangan Sistem
  3. Perancangan Detail Interface

Interface adalah sebuah titik, wilayah, atau permukaan di mana dua zat atau benda berbeda bertemu; dia juga digunakan secara metafora untuk perbatasan antara benda. Kata interface kadangkala (biasanya dalam bidang teknik) disingkat menjadi "i/f".

Bentuk kerja dari interface berarti menghubungkan dua atau lebih benda pada suatu titik atau batasan yang terbagi, atau untuk menyiapkan kedua benda untuk tujuan tersebut.

Kata interface juga memiliki arti khusus seperti Interface user, adalah fungsi dan atribut sensor dari suatu sistem (aplikasi, perangkat lunak, kendaraan, dll) yang berhubungan dengan pengoperasiannya oleh pengguna.

Dalam elektronik dan teknik komputer, sebuah interface dapat berarti:
  1. Batasan fisik dari dua subsistem atau alat.
  2. Sebuah bagian atau sirkuit di beberapa subsistemyang mengirim atau menerima sinyal ke atau dari subsistem lainnya: antarmuka jaringan, antarmuka video, kartu network.
  3. Sebuah standar yang menjelaskan sebuah himpunan karakteristik yang berfungsi, karakteristik interkoneksi fisik umum, dan karakteristik signal untuk pertukaran data atau signal; antarmuka USB, antarmuka SCSI.